Ketika kamu tersenyum malu-malu melihat menatapmu
Ketika kamu sengaja membalas tatapanku dengan alasan ingin di mengerti bahwa kamupun punya rasa yang seirama denganku
Ketika mulai cemas rasa kita tidak akan menjadi rahasia lagi
Ketika aku mulai takut cerita kita akan berkembang
Ketika aku takut dengan datangnya kepupusan harapan
Ketika harapan berubah menjadi kekecewaan
Ketika mata itu tidak lagi tertuju padaku
Ketika segala ketakutan berubah menjadi kenyataan
Ketika kamu mulai menjauh dan merangkai baru ceritamu sendiri
Ketika mata ini enggan meninggalkan sosokmu
Ketika rindu itu mulai datang dan membuat mual
Disaat itulah aku sadar betapa sulitnya menjadikan segalanya kembali seperti semula
Disaat itulah aku mengerti mengagumimu saja akan selalu lebih baik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar